Pemerintah Tetap Mengembangkan Kendaraan Listrik, Luhut Sebut Ini Target Besarnya

- Sabtu, 27 Mei 2023 | 10:28 WIB
Pemerintah tetap nengembangkan kendaraan listrik, Luhut sebut target besarnya. (Benedic Windarto/Ist.)
Pemerintah tetap nengembangkan kendaraan listrik, Luhut sebut target besarnya. (Benedic Windarto/Ist.)

URBANKOTA.COM: Pemerintah mengembangkan kendaraan listrik karena mempunyai target besar.

Seperti penuturan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bahwa ada alasan pemerintah mengembangkan kendaraa'n listrik.

Luhut bilang pemerintah ingin membuat pengembangan kendaraan listrik di Indonesia menjadi sebuah ekosistem yang saling berkaitan.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Nongkrong di Bandung yang Instagramable

Saat berada Shenzhen, China, dan bertemu 20 mahasiswa Indonesia yang telah berhasil mengikuti program Workshop Biomedical dan Genomics tahap pertama dengan BGI China, Luhut mengurai alasan pemerintah mengembangkan kendaraan listrik.

Seringkali, tutur Luhut, kebijakan kendaraan listrik dikritik banyak orang di Indonesia. Padahal, ujarnya, kebijakan ini sangat penting karena bisa kurangi besaran impor energi.

Selama ini Indonesia impor energi dalam jumlah yang banyak. Dengan kendaraan listrik maka impor akan berkurang.

Baca Juga: Babinsa Koramil 1710 07 Mapurujaya Lakukan  Silaturahmi kepada Petani Kebun Jagung di Kampung Mware

"Electric vehicle itu penting, karena kita US$ 35 miliar impor energi kita per tahun. Kita bisa kurangi dengan electric vehicle ini," ujar Luhut dikutip dari unggahan video di akun Instagramnya, @luhut.pandjaitan, Jumat (26/5/2023).

Luhut kemudian bicara soal pembakaran batu bara yang digunakan sebagai pembangkit listrik. Ada anggapan, kendaraan listrik tetap memiliki emisi yang besar karena listrik yang digunakan dihasilkan dengan pembakaran batu bara yang emisinya juga tinggi.

Di sisi lain pemerintah sudah mendapatkan komitmen dari negara maju untuk ikut mendanai program pensiun pembangkit listrik batu bara dan membangun pembangkit listrik dengan energi ramah lingkungan.

Baca Juga: Diduga Jaringan Narkotika Ikut Danai Aktivitas Politik, Wapres Minta Polisi Usut dan Umumkan yang Terlibat

"Jadilah dia bilang sekarang karena batu bara, batu bara itu sudah ada JETP. Untuk upaya retirement coal fire, sambil kita bangun renewable energy. Hydropower, geothermal, itu satu ekosistem," jelas Luhut.

Pada intinya Luhut menegaskan bagi semua pihak yang mengritik kebijakan pemerintah jangan melihat secara sepotong-sepotong.

Halaman:

Editor: Benedic Windarto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X